SURABAYA | INTIJATIM.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, melakukan study tiru terkait aplikasi SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan), dan E-Planning milik Pemkot Surabaya Jawa Timur.
Keseriusan Pemkab Magetan ini dibuktikan dengan hadirnya Penjabat (Pj) Bupati Magetan Hergunadi beserta jajarannya berkunjung ke Pemkot Surabaya, untuk melakukan penandatanganan kerjasama terkait Pembangunan Daerah.
Kedatangan rombongan Pemkab Magetan ini disambut langsung oleh Ihksan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya beserta jajarannya, di ruang sidang Wali Kota Surabaya, Kamis (28/3/2024).
“Mulai hari ini, Pemkot Surabaya bekerjasama dengan Pemkab Magetan, terutama terkait dengan pembangunan. Kerjasama tahap awal ini yaitu, aplikasi milik Pemkot Surabaya yang berkaiatan dengan SAKIP dan juga e-planning akan diduplikasi oleh Pemkab Magetan,” kata Ikhsan.
Dikatakan Ihksan, Pemkot Surabaya telah berhasil mengaplikasikan sistem SAKIP dengan nilai A (sangat baik) dari Kemenpan RB). Bahkan, sistem informasi e-planing telah mengakar sebagai portal utama Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya.
“SAKIP kita sudah sesuai dengan standart yang ada di pusat, dan e-planning kita juga sudah lama kita terapkan dan sangat membantu,” jelas Sekda Kota Surabaya.
Ia juga bercerita, Pak Deputi dan Pak Asdep KemenpanRB berharap, Pemkot Surabaya menjadi jujugan daerah lain, serta bekerjasama menyampaikan berbagai program pusat untuk daerah-daerah di Indonesia.
“Nah, ada beberapa daerah yang sudah bekerjasama khusus berkaitan dengan SAKIP ini, dan hari ini kita ketambahan dari Pemkab Magetan,” ungkapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Magetan Hergunadi berharap banyak kepada Pemkot Surabaya, agar terus memberikan bimbingan di bidang pemerintahan demi kemajuan Kabupaten Magetan Jawa Timur.
“Masalah SAKIP dan eplanning ini kan sangat penting dalam pemerintahan, sehingga kami berharap setelah belajar dari Surabaya, pelayanan kami di Magetan bisa jauh lebih bagus kepada masyarakat,” katanya.
Menurut Hergunadi, Surabaya ini gudangnya ilmu dan inovasi. Pemkot Surabaya juga memiliki SDM yang banyak dan handal. Jadi, pihaknya memastikan akan meminta jajarannya untuk sekolah di Pemkot Surabaya.
“Untuk di tahap awal, yang akan diadopsi dari Kota Surabaya adalah SAKIP dan eplanning, namun akan terus menyusul kerjasama lainnya,” tutup Pj Bupati Magetan.
Sebagai informasi, SAKIP merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan.
Sedangkan E-planning, merupakan sistem informasi yang di bangun untuk menjadi portal utama sistem badan perencanaan pembangunan suatu daerah. (RWY/Red)
