NGAWI | INTIJATIM.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, terus berbenah untuk meningkatkan infrastruktur. Salah satunya yaitu Peningkatan jalan Kwadungan -Budug, Kecamatan Kwadungan.
Proyek dengan nomor kontrak 000.3.3/1886/404.303/2024, dan pagu sebesar Rp. 8.012.170.963,16, melibatkan CV. Kontrucindo Mandiri sebagai pelaksana dan diawasi oleh CV. Graha Citra Selaras. Saat ini, proyek tersebut masih proses pengerjaan.
Peningkatan jalan ini, merupakan wujud komitmen Pemkab Ngawi dalam meningkatkan konektivitas antar wilayah, dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Yakni, dengan membangun Tembok Penanggul Tanah (TPT) guna mengantisipasi adanya longsor.
Tak hanya itu saja, dengan melihat jalan penghubung Kwadungan dan Budug cenderung menanjak, pemerintah juga melakukan peningkatan jalan aspal dan rigit beton sidi kanan dan kiri.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Ngawi, Rahmad mengamini, bahwa pembangunan ini merupakan salah satu program prioritas Pemkab Ngawi dalam rangka mewujudkan visi misinya. Yakni untuk menjadikan Ngawi sebagai kabupaten maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi.
“Anggarannya dari Dana Alokasi Khusus tahun 2024, dan pelaksanaanya terhitung mulai Mei kemarin. Sedangkan Rigid nya untuk bahu jalan di sisi kanan dan kiri. Jalan ini masih proses pengerjaan,” terangnya Rahmad, pada Senin (03/06/2024).
Pembangunan jalan penghubung Kwadungan-Budug, kata Rahmad, merupakan proyek strategis yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
“Dengan konektivitas yang semakin lancar dan infrastruktur yang memadai, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Kabid PUPR Ngawi.
Hal ini medapat apresiasi dan respon positif dari Sumarsono warga setempat. Menurutnya, pembangunan jalan tersebut bisa bermanfaat dalam mengatasi air hujan agar tidak merembes ke rumah warga.
“Seneng sekali. Dengan adanya pembangunan jalan Kwadungan – Budug ini nantinya, selain jalannya mulus, kalau pas hujan juga airnya tidak rembes ke rumah warga yang ada dibawahnya,” ungkap warga setempat. (Mei)