Dua Pedagang Terlibat Adu Mulut, Berhasil Dilerai Wartawan

NGAWI | INTIJATIM.ID – Dipicu masalah terpal yang tak sengaja terinjak oleh pedagang lain saat akan mendirikan warung bongkar pasang, dua (2) pedagang es degan terlibat cekcok dan hampir adu jotos di Alun Alun serong Merdeka Ngawi. Untungnya, aksi itu berhasil diredam oleh beberapa wartawan yang tak jauh dari lokasi tersebut. Kamis (30/01/25).

“Kronologinya saya mengelar terpal mau dirikan warung tapi keinjak motornya Pak Win Kumis itu, bukannya minta maaf malah nyolot, “ujar putra Setyani yang turut membantu mendirikan warung.

Setyani juga menambahkan, Win seringkali berbuat buruk kepada pedagang lain yang berjualan di sebelah lapaknya meski dagangan yang dijajakan tak sama.

“Saudara saya baru seminggu berjualan nasi goreng, jadi tak betah karena mulutnya yang jahat, Padahal sudah bayar sejuta ke paguyupan dan belum ada solusi, ini sementara ya gak berani jualan,” ungkap Setyani dibenarkan pedagang lain.

Sementara itu, Win Kumis mengakui dirinya memang tak sengaja menginjak terpal dan belum sempat meminta maaf sudah dilabrak.

“Saya tak pernah memusuhi saudaranya, saya orang baru dan baru berjualan 8 bulan yang lalu, saya aja sempat diludahin tadi, dan saya diam saja,” terang Win kumis membela diri.

Aksi kedua pedagang berhasil diredam oleh wartawan, hingga kahirnya kedua pedagang yang terlibat cekcok membubarkan diri dan kembali ke lapaknya masing masing.

“Semuanya pada cari rejeki, buat apa kok sampai bertengkar masalah sepele,” kata Jatmiko, seorang wartawan Ngawi sambil melerai keduanya. (Mei)

 

Loading

Leave a Reply

This will close in 2 seconds

error: Content is protected !!