NGAWI | INTIJATIM.ID – Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Perikan dan Peternakan, menggelar forum OPD di aula dinas untuk merencanakan pembangunan daerah di tahun 2026. Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Bapeda, OPD terkait, Pokdakan, Poktan ternak. Kamis (19/2/25).
Sayangnya, beberapa kali disebut sebagai tamu undangan dari perwakilan Komisi 2 DPRD Ngawi tidak ada yang hadir. Saat dikonfirmasi ketidakhadirannya komisi 2 lantaran ada Kunker di Mojokerto.
“Mboten (tidak.red) ini kunker di Mojokerto,” kata Winarto, Ketua Komisi 2 DPRD Ngawi melalui pesan watshapnya.
Dalam kegiatan tersebut, Eko Yudo Nurcahyo, Kadin DPP Ngawi, menyampaikan bahwa pihaknya akan Mengampu usulan – usulan dari wilayah per kecamatan, kemudian kita sambil menerima dan kita verifikasi dan ditentukan untuk usulan ini diterima,” ungkapnya. (18/2)
Dia menjelaskan, program usulan dari pokdakan dan poktan ternak meliputi bimbingan teknis, bantuan bibit ternak dan ikan serta pemberian vaksin bagi hewan ternak untuk pencegahan wabah penyakit.
Sebelumnya, pengusulan melalui system SIPD (Sistem Informasii Pemerintah Daerah) sangat memudahkan dalam proses verifikasi.
Menanggapi refocusing anggaran “Kalau terpaksa gak ada anggaran ya kita close,” jelas Eko Yudo Nurcahyo. (Mei)
