TULUNGAGUNG | INTIJATIM.ID – Wabah penyakit Deman Berdarah Dengue (DBD) menyerang wilayah Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur.
Polisi bersama TNI dan Dinas terkait melaksanakan fogging untuk pencegahan dari gigitan nyamuk aedes aegypti. Pun, sebagai antisipasi potensi wabah penyakit akibat genangan air di Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat.
Polres Tulungagung juga telah mengikuti Aksi PSN (Pembarantasan Saran Nyamuk) dengan 3M Plus. Aksi tersebut dilaksanakan oleh Sidokkes Polres Tulungagung bekerja sama dengan RS Bhayangkara Tulungagung dan Dinas Kesehatan Tulungagung dengan menyasar Kantor Polisi, Rumah dinas dan sekitarnya.
“Kegiatan foging tersebut, tujuannya agar masyarakat tidak terjangkit wabah DBD. Polri, khususnya Polres Tulungagung akan terus melakukan upaya pencegahan dan memberantas penyebaran wabah DBD di wilayah Kabupaten Tulungagung,” kata Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi melalui Kasi Humas Iptu Mujiatno, pada Selasa (23/04/2024).
Kapolsek Campurdarat, IPTU Moh Anshori, SH menyampaikan, selain mendampingi penyemprotan Fogging, pihaknya juga memberikan himbauan kepada Masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dengan mengubur wadah yang dapat digenangi air.
“Sebanyak 50 rumah warga di Dusun Kendit Desa Tanggung difogging untuk membasmi jentik-jentik nyamuk demam berdarah,” jelasnya
Ia juga memberikan tips dalam mencegah wabah DBD dengan melakukan 3M, yaitu menguras tempat penampungan air dengan rutin, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas yang dapat ditempati untuk tumbuh bibit jentik nyamuk.
“Penyemprotan Fogging ini merupakan antisipasi musim penghujan guna membasmi berkembangnya jentik- jentik nyamuk demam berdarah di lingkungan masyarakat,” pungkasnya. (MAS/Red)