MAGETAN | INTIJATIM.ID – Desas desus dugaan jual beli jabatan di lingkup Pemkab Magetan, menjadi bahan menarik untuk dikuak oleh Lumbung Informasi Rakyat (LIRA).
Kali ini, Bupati Lira Magetan, Sofyan Yusron, bakal turun langsung ke lapangan untuk menghimpun dan menggali informasi guna memastikan kebenaran info tersebut. Menurutnya, pengumpulan bahan bukti dan keterangan (Pulbaket) butuh beberapa orang dipercaya dalam melengkapi semua yang diperlukan.
“Saya sudah menerjunkan orang ke lapangan untuk mencari informasi, mulai dari tingkat kecamatan, hingga OPD di lingkup Pemkab Magetan, guna menghimpun data yang diperoleh. Bila semua menguatkan, akan saya bawa ke KPK,” ujar Teyeng, sebutan akrab Bupati LIRA Magetan, Rabu (16/10/2024).
Sofyan juga mengklaim, bahwa sudah mengkantongi tiga nama dari beberapa nama yang masuk dalam promososi jual beli jabatan. Ia pun juga menemukan dugaan pembengkakan anggaran pemerintah tanpa kejelasan untu hal-hal yang tidak penting.
“Informasi nama-nama sudah terkondisikan. Namun kami akan lebih berhati-hati dan mencermati untuk mendalami temuan ini. Bahkan ada yang sudah setor uang, saya pengen tahu siapa dalang di belakang ini” ungkapnya.
Melaporkan ke KPK, lanjut Sofyan, tidaklah mudah, karena diperlukan kelengkapan alat bukti yang cukup untuk gelar perkara. Jadi, tidak asal melapor saja.
“Saya ingin Magetan itu kondusif dan jauh dari praktek KKN yang akan berdampak pada generasi muda. Sebagai putra daerah, saya ingin Magetan bisa maju lebih maju, tentunya demi kesejahteraan masyarakat Magetan,” tegasnya. (Red)
