Komunitas “Ngawi Jadul Masa Kini” Tetap Jaga Eksistensi Era 80’an

NGAWI | INTIJATIM.ID – Di tengah derasnya arus digitalisasi, muncul sebuah komunitas yang berusaha mempertahankan kenangan masa lalu melalui gaya hidup retro. Komunitas “Ngawi Jadul Masa Kini” lahir dari kecintaan terhadap budaya dan fashion era 80-an. Didirikan oleh David, komunitas ini bertujuan untuk mengenalkan kembali gaya hidup tempo dulu kepada generasi muda.

“Meskipun zaman terus berubah, kenangan dan budaya masa lalu tetap memiliki tempat di hati masyarakat,” ujar David dengan style era jadul dan celana cutbray.

Menurutnya, komunitas ini terbentuk karena kecintaannya mengenang masa lalu dan nostalgia terhadap gaya hidup jadul yang menjadi inspirasi utama. “Sebagai bentuk refreshing di tengah dominasi gadget yang semakin menggerus nilai-nilai tradisional,” ungkap David sambil tersenyum.

Ia juga berharap, komunitas yang berada di Jalan Siliwangi, depan Batalyon Armed 12 Ngawi, bisa menjadi pusat kegiatan dan simbol eksistensi komunitas. Komunitas ini juga telah berkembang dengan adanya cabang-cabang di beberapa desa sekitar Ngawi.

Selain itu, sejak berdiri komunitas ini, telah tampil sebanyak 15 kali di berbagai acara, termasuk lomba outfit style 80-an di Solo Raya. Keberhasilan mereka dalam meraih juara menunjukkan antusiasme dan dedikasi anggota dalam melestarikan budaya retro.

“Ngawi Jadul mulai menanjak, bendera sudah berkibar. Kami butuh dukungan dari masyarakat Ngawi terkait outfit 70-80, “jelas David saat tampil mengisi acara Ahad Pagi Pahingan beberapa waktu lalu.

Rencana kedepan, komunitas ini akan tampil di Stadion Wilis Solo pada acara Anniversary MACI Kelas Nasional pada bulan September mendatang. Hal ini menjadi langkah besar dalam mengenalkan budaya retro Ngawi ke tingkat nasional.

“Dengan dukungan dari masyarakat, saya yakin “Ngawi Jadul Masa Kini” dapat terus eksis dan berkembang jadi ikon budaya Ngawi di era modern,” pungkasnya. (Mei)

Loading

Leave a Reply