NGAWI | INTIJATIM.ID – Berjejer rapi, kotak box di dalam rumah Sarwo Riyadi (73 tahun), warga Desa Dawung, kecamatan Jogorogo, Ngawi, sukses menjadi pengusaha jangkrik.
Dalam keseharianya, Sarwo hanya mengandalkan pendapatan dari hasil ternak jangkrik dan berjualan bensin eceran di depan rumahnya. Hebatnya, dia juga punya 3 anak dan salah satunya berprofesi Angkatan Laut yang berdinas di Surabaya.
Box yang berjejer dari bahan triplek itu berisi ribuan jangkrik. Sarwo menyebut, sekali panen 1 box yang berukuran 60 x 240 cm mampu menghasilkan 12 kg jangkrik.
“Ada 5 box rencana mau bikin tambahan 2 box lagi,” kata Sarwo kepada Intijatim.id pada Jumat,( 27/09/24).
Dirinya mengaku tak kesulitan menjajakan hasil ternak jangkrik, karena sudah ada pedagang yang mengambil kerumahnya.
“Per 35 hari panen, dibeli Rp. 25 ribu per kilo ya Alhamdulilah, bisa untuk makan saya gak mau merepotkan anak, alhamdulilah sudah cukup,” ungkapnya.
Meski tak pernah tersentuh bantuan pemerintah, Sarwo selalu bersyukur diberi kesehatan di usianya yang sudah senja.
“Kunci hidup itu bersyukur, tidak mengeluh dan sehat itu sudah bahagia, sukses sesungguhnya itu,” tandasnya. (Mei)
