NGAWI | INTIJATIM.ID – Aksi nekat dilakukan oleh seorang wanita paruh baya di jembatan Kendung, Kwadungan, Ngawi. Dia menceburkan diri ke Sungai Bengawan Madiun.
Beruntung, korban berhasil diselamatkan warga dalam keadaan selamat. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.13 WIB, pada Selasa pagi (22/7/25).
Awalnya, seorang saksi mata, Hartoyo, saat itu baru pulang dari pasar, melihat sepeda berwarna biru tergeletak di tepi Jembatan Kendung, Kecamatan Kwadungan. Tak lama kemudian, ia mendengar teriakan minta tolong dari arah sungai.
“Saya lihat sepedanya di pinggir jembatan, terus dengar suara orang minta tolong. Pas saya lihat ternyata ada ibu-ibu di sungai,” ujar Hartoyo, warga seyempat.
Ia mengaku panik dan tak berani menolong secara langsung, dan memilih merekam kejadian tersebut dan segera mengirimkan video ke grup warga.
“Saya cuma memvideo, gak berani turun karena airnya kelihatan surut tapi ada bagian yang dalam. Saya langsung kirim ke warga lain,” jelas Hartoyo.
Warga yang mendapat laporan pun segera datang ke lokasi dan memberikan bantuan. Korban yang diketahui bernama Suyatmi (56), warga dusun Nguwin Desa Mangunharjo sempat terbawa arus, namun berhasil ditarik ke tepi sungai dengan bantuan bambu.
Sementara itu, Kapolsek Ngawi AKP Jais beserta anggotanya langsung menuju lokasi kejadian, dan korban berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Dr. Soeroto Ngawi.
“Setelah kami cek ke TKP, korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Dari identifikasi, korban bernama Suyatmi. Dugaan sementara, ia mengalami tekanan batin karena suaminya sedang dirawat di rumah sakit untuk menjalani operasi prostat dan kedua anaknya mengalami keterbelakangan mental. Ini masih kami dalami lebih lanjut,” ungkapnya. (Mei/IJ)