MAGETAN | INTIJATIM.ID – Pameran Tosan Aji Joyo Jayaning Nuswantoro, menjdi awal dimulaianya acara “Gumolong Lampah Hastungkoro Andum Berkah Bolu Rahayu” tahun 2025. Bertempat di KORPRI Magetan, pada Sabtu (5/7/2025).
Acara rutin tahunan tersebut dibuka langsung oleh Pj Sekda Magetan, Muhtar Wahid, mewakili Bupati Magetan. Acara ini akan berlangsung mulai tanggal 5-7 Juli dengan berbagai rangkaian acara.
“Ini adalah salah satu kegiatan ke lima di Magetan, yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Ada pameran Tosan Aji sebagai pembukaan, nanti malam ada Lampah Hastungkoro Andum Berkah Bolu Rahayu
Pertunjukan Jaya Jayaning Nuswantoro. Besoknya festival musik ledug bedhug, dan di akhir acara akan ditutup dengan pertunjukan ketoprak,” kata Ketua Pelaksana, Joko Trihono, selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Magetan.
Bertepatan dengan bulan Muharram tahun baru Islam, Joko berharap, kegiatan tersebut menjadi tolok ukur bagi seluruh masyarakat untuk intropeksi diri di bulan Suro.
“Nanti yang ikut lampah hastungkoro selain Ibu Bupati dan Wakil Bupati, seluruh kepala OPD dan Camat juga ikut serta acara tersebut. Dan yang tak kalah pentingnya adalah untuk nguri-uri budaya yang ada di Kabupaten Magetan, Jawa Timur,” jelasnya.
Sementara itu, Pj Sekda Magetan, Muhtar Wahid, menegaskan pentingnya melestarikan warisan budaya keris dengan filosofinya.
“Kalau dulu keris menjadi senjata, di zaman modern ini yang perlu diambil adalah filosofinya. Di situ ada nilai kesabaran, ketelatenan, dan spiritualitas. Itu yang harus kita warisi dan lestarikan,” ungkap Pj Sekda, Sabtu (5/7).
Muhtar juga mengingatkan, bahwa keris telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya sejak abad ke-5 Masehi. Pun, menjadi tanggung jawab bersama untuk terus menjaga dan melestarikannya,” punglasnya. (Red/IJ)