NGAWI | INTIJATIM.ID – Pasar Jadoel Pungkasan Ahad Legi di Tawun Ngawi, menjadi pusat keramaian yang memikat ribuan pengunjung, pada Minggu (15/12/2024).
Meski terjadi pengalihan arus lalu lintas akibat adanya hajatan warga setempat, keramaian di pasar yang digelar rutin setiap bulan ini tidak surut. Warga dan wisatawan yang datang tampak antusias untuk menikmati suasana pasar tradisional ini, yang kian populer menjelang akhir tahun 2024.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Ngawi, Wiwien Purwaningsih, menjelaskan bahwa, Tawun pada masa lalu dikenal sebagai sebuah kolam renang alami yang dihuni oleh bulus tawun. Bulus ini memiliki ciri khas dengan mulut yang agak lancip, berbeda dengan kura-kura biasa.
“Masyarakat setempat sangat mempercayai mitos bahwa mengambil telur bulus tawun membawa sial. Hingga kini, legenda tersebut masih lestari dan menjadi bagian dari cerita yang mengiringi perkembangan kawasan Tawun,” ujar Wiwien, (15/12).
Selain sejarah dan mitos seputar bulus tawun, objek wisata ini juga terkenal dengan tradisi Keduk Beji, yaitu sebuah ritual adat yang akan dilaksanakan 24 Desember mendatang, bertepatan dengan hari Selasa Kliwon. Ritual ini akan diadakan oleh Pemerintah Desa Tawun sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur dan alam sekitar.
Salah satu pedagang di pasar, Lely, yang menjual jajanan pasar seperti cenil dan getuk, mengungkapkan kegembiraannya dengan adanya Pasar Jadoel. Menurutnya, pasar tradisional ini memberikan kesempatan untuk mempromosikan dagangannya secara langsung kepada pengunjung.
“Rata-rata langganan online saya selalu datang mencari jajanan di pasar jadul ini. Selain itu, dagangan saya selalu laris manis pada saat pasar diadakan,” ungkap Lely dengan senyum lebar.
Dengan beragam kegiatan dan daya tarik yang ditawarkan, hingga kini Pasar Jadoel di Tawun semakin menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di akhir tahun. Pun, memberikan ruang bagi warga lokal dan wisatawan untuk menikmati kekayaan budaya dan kuliner khas daerah. (Mei)