Perhelatan Pilkada Magetan : Muncul “Independent Voter”, Serukan Tolak Money Politik

Gridart 20240530 145434297

MAGETAN | INTIJATIM.ID – Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Magetan, jadi perbincangan publik. Terlebih, banyaknya kandidat yang bermunculan dan sudah mendaftar ke Partai Politik (Parpol) di Magetan.

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pun tergerak atas nama Swastika dengan gerakan Independent Voter, yang menginginkan adanya pesta demokrasi yang bersih, jujur dan adil. Hal ini berkaca dari Pemilihan Legeslatif 2024 kamarin yang brutal atas politik uang.

“Kami akan berusaha untuk turut serta menciptakan pilkada yang bersih dan jurdil. Caranya, dengan meminta penyelenggara, TNI/Polri bekerja sesuai tupoksi dan profesional,” kata Rudi Setyawan, inisiator Independent Vote di Magetan, Kamis (30/5/2024).

Menurut Rugos (panggilan akrabnya), pilkada yang bersih dan jurdil akan membuat masyarakat menerima manfaat kecerdasan dari proses demokrasi.

“Tidak ada yang sulit. Mari jujur, agar Magetan bisa jadi pelopor dalam mewujudkan pilkada yang bersih dan jurdil,” ungkapnya.

Gerakan Independent Voter juga akan melakukan perekrutan sebagai relawan, untuk memantau berjalannya Pilkada 2024 di Magetan.

“Kami akan datang ke penyelenggara pemilu dan aparat untuk sama-sama berkomitmen melaksanakan pilkada yang bersih dan jurdil,” jelas Rugos.

Perlu diketahui, gerakan Independent Voter juga mulai menyebar poster di grup aplikasi perpesanan WhatsApp dengan seruan tolak politik uang.

“Nompo suap 50 ewu ora marai sugih, tur dilaknat Gusti. Ora nompo suap 50 ewu, ora marai melarat, gek aman dari laknat Gusti. Pilih endi, Lur?” begitu bunyi poster tersebut. (Red)

 

 

Loading

Leave a Reply