NGAWI | INTIJATIM.ID – Gebyar Pasar Murah yang terselenggara di gudang Sidokerto, tepatnya di Jalan Raya Ngawi- Madiun, Kecamatan Karangjati, diserbu masyarakat khususnya para petani untuk mencari pupuk.
Kegiatan yang digelar oleh Pupuk Indonesia ini guna mendukung Ketahanan Pangan Nasional, serta mempercepat pertumbuhan atau tanaman petani karena terdampak El Nino. Rabu (17/01/23).
“Pupuk ini non subsidi, namun pembeliannya mendapat diskon 40 persen dari harga normal yaitu dari Rp 450.000. menjadi Rp. 270.000,” kata Digna Jatiningsih, Direktur Operasi dan Produksi PT. Petrokimia Gresik.
Dikatakan Digna, pupuk yang dapat dibeli oleh petani 2 jenis yakni Nitrea Urea 25 kilo dan juga pupuk NPK Phonska 25 kilo.
“Kami menyediakan 120 ton dengan target 5000 petani bisa tercapai,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kabupaten Ngawi Supardi berharap, Gebyar Pasar Pupuk Murah dapat meringankan beban Petani selama produksi pangan.
“Alokasi pupuk tahun ini (2024), memang sedikit mengalami penurunan jika dibanding tahun sebelumnya. Namun, dengan adanya Gebyar Pasar Murah ini dapat mengobati keluhan petani akibat kelangkaan pupuk, sekaligus membantu kinerja petani,” ungkap Supardi. (Mei/Red)
