Polda Jatim Back Up Penanganan Gangster di Surabaya

Surabaya | Intijatim.id – Kota Surabaya Jawa Timur, akhir -akhir ini digegerkan dengan adanya sebuah video Gangster tersebar di Medsos (Media Sosial), baik WAG, FB maupun Twitter, hingga membuat masyarakat khususnya ketar ketir.

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto memerintahkan Kapolrestabes Surabaya, Kapolres Tanjung Perak, Kapolres Gresik dan Kapolresta Sidoarjo untuk segera merespon cepat untuk menjawab isu yang ada terkait ulah Gangster itu.

Selain itu, Kapolda Jatim juga memerintahkan Dirkrimum dan Karo Ops Polda Jatim untuk memback up jajaran Polrestabes dan kota di Surabaya raya dalam menangani gangster di wilayah hukumnya.

“Alhamdulillah sudah berhasil ditangkap dan diungkap,” ujar Irjen Pol Toni Harmanto,di Polrestabes Surabaya, Rabu (23/11) lalu.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikomfirmasi mengatakan, Tim Jatanras Polda Jawa Timur, akan turun ke lapangan guna memback up untuk mengantisipasi kejadian serupa.

“Nantinya juga akan koordinasi dengan Polrestabes Surabaya, Polresta Sidoarjo dan Polres KP3 dan Polres Gresik,” terang Kombes Dirmanto, di Balai Wartawan Polda Jatim,Minggu (4/12).

Kabid Humas Polda Jatim juga membenarkan ada beberapa video yang tersebar di medsos, seperti kejadian di Jalan Tanjungsari. Pun tersebar Video konvoi motor di Pakuwon antara pesilat pada (2/12) yang membuat kisruh di Keputih Surabaya.

“Video kekerasan itu tersebar di medsos kejadian pada 8 Juni 2022 lalu. Ada 12 orang ditangkap,” jelasnya.

Sedangkan terkait video Ganster, lanjut Kombes Dormanto menegaskan bahwa, Tim Subdit Jatanras Polda Jatim telah memback up penuh dan berkoordinasi dengan Polrestabes Surabaya, guna mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Kita koordinasikan dengan Polres untuk menangani beberapa kasus yang viral tersebut,”pungkasnya. (Red/Hms)

Loading

Leave a Reply

This will close in 2 seconds

error: Content is protected !!