MAGETAN | INTIJATIM.ID – Warga Masyarakat Desa Pojok Kecamatan Kecamatan Kawedanan Magetan kembali melurug kantor desa, tagih janji Kepala Desa (Kades) yang tidak becus, atas kesepakatan kinerja Kasi Pelayanan (Modin).
Ratusan masyarakat itu menuntut Kasi Pelayanan (Modin) Desa Pojok, Bobi Amanda Arif Pamungkas, mundur dari jabatan karena dinilai tidak kompeten. Jumat (6/10/2023).
“Maunya sih hari ini final, karena Bobi telah berjanji apabila tidak bisa menunaikan kewajibannya, beliaunya dengan sukarela mengundurkan diri dari jabatannya,” ungkap Sukarno, salah satu perwakilan warga Desa Pojok Kawedanan.
Warga juga sempat kecewa, karena telah dibohongi oleh perangkat desa setempat. Pun, akhirnya Kades Pojok, Dedi Sumed,i bersedia menemui demonstrans di halaman kantor desanya.
“Karena kasi pelayanan (Modin red) tidak hadir, saya mengambil kesimpulan bahwa saudara boby meresahkan warga. Maka dari itu, kami akan membuat surat pengaduan kepada Bapak Bupati,” jelasnya.
Dalam aksi itu, Kepala Desa Pojok juga menawarkan kepada warga masyarakat siapa pengganti sementara Kasi Pelayanan/Modin. Namun, lagi -lagi warga menolaknya.
Usai berdiskusi antara Kepala Desa bersama perwakilan warga, mereka pun membubarkan diri dengan tertib. Namun demikian, warga masyarakat akan menggelar aksi kembali apabila dalam beberapa hari kemudian tidak melaksanakan hasil kesepakatan bersama. (Red)
