SURABAYA | INTIJATIM.ID – Untuk memperkuat kehidupan media yang berkualitas dan berbasis data, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jawa Timur menggandeng Sygma Research and Consulting, untuk meningkatan kualitas serta pengembangan potensi bagi anggotanya.
Kedua pihak sepakat dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), guna mejalin sinergi, memperkuat kehidupan media berkualitas. Bertempat di Oakwood Hotel and Residence, Surabaya, Jumat (13/6/2025).
Ketua SMSI Jawa Timur, Sokip, SH, MH, menegaskan bahwa kolaborasi dengan Sygma diharapkan dapat memperkuat peran media dalam menjaga kualitas demokrasi.
“Media harus menjadi pilar yang kokoh dalam menjaga kualitas demokrasi,” tegas Sokip, Minggu (15/6).
Dengan kolaborasi bersama Sygma, Sokip menyebut, SMSI Jatim berharap media di Jawa Timur, khususnya anggota SMSI semakin independen, berbasis data, dan mampu menangkal disinformasi,” jelasnya.
Sementara, CEO Sygma Research and Consulting, Ken Bimo Sultoni, menyampaikan bahwa, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam membangun sinergi antara lembaga riset dan media siber, agar mampu menghadirkan informasi yang akurat, kredibel, dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Ini adalah langkah strategis untuk membangun ekosistem media yang sehat dan berintegritas,” ungkapnya
Menurut Ken, di era banjir informasi seperti saat ini, media membutuhkan dukungan riset yang kuat agar mampu memproduksi berita yang tidak hanya cepat, tetapi juga akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Melalui kerja sama ini, kedua pihak sepakat untuk mendorong penguatan kapasitas media di Jawa Timur, termasuk penyelenggaraan pelatihan jurnalistik berbasis riset dan peningkatan literasi data bagi wartawan. (Rwy/SMSI)