Sukarmin Diusulkan Jadi PAW, KPU Ngawi Klarifikasi ke DPC Gerindra

NGAWI | INTIJATIM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi menindaklanjuti surat dari DPRD Ngawi terkait permohonan Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD dari Partai Gerindra Daerah Pemilihan (Dapil) 6, menggantikan almarhum Waluyo. Kedatangan KPU bersama Bawaslu disambut hangat oleh jajaran pengurus DPC Partai Gerindra Ngawi. Jumat (18/12/25)

Dalam proses tersebut, KPU Ngawi melakukan klarifikasi ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Ngawi, untuk memastikan keabsahan calon PAW atas nama Sukarmin, warga Desa Kedungputri.

“Kedatangan kami untuk memastikan permohonan PAW. Pak Sukarmin pada Pileg kemarin memperoleh 561 suara dan dibuktikan dengan surat-surat keanggotaan partai yang masih memenuhi syarat,” ujar Muhammad Prasetyo Nugroho, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Ngawi.

Prasetyo menjelaskan, setelah tahapan klarifikasi selesai, KPU Ngawi akan melaksanakan rapat pleno pada hari Senin (22/12). Selanjutnya, hasil pleno tersebut akan disampaikan melalui surat balasan kepada DPRD Ngawi pada Selasa mendatang.

“Untuk Surat Keputusan (SK) pelantikan nantinya tetap menjadi pengajuan dari DPRD Ngawi,” tegasnya.

Sementara itu, Perwakilan DPC Gerindra Ngawi, Suntoro, menyampaikan apresiasinya atas proses klarifikasi yang berjalan lancar.

“Alhamdulillah, lancar. Meski Pak Sukarmin berada di nomor urut tujuh, namun perolehan suaranya menempati urutan kedua,” ungkap Suntoro.

Suntoro juga optimistis masuknya Sukarmin ke DPRD Ngawi nantinya dapat memperkuat posisi Partai Gerindra, khususnya di Dapil 6 yang selama ini dikenal cukup berat persaingannya.

“Dapil 6 termasuk paling sulit karena dikuasai PDI Perjuangan. Kami berharap ke depan bisa menambah perolehan kursi,” ungkapnya.

Suntoro yang merupakan anggota Komisi 1 DPRD Ngawi, menegaskan optimisme partainya menghadapi pemilu mendatang. “Insyaallah di 2026 kami bisa menambah kursi,” tandasnya.

Perlu diketahui, Sukarmin merupakan kader Partai Gerindra yang telah bergabung sejak tahun 2012 dan dikenal sebagai loyalis partai yang selalu mengikuti kontestasi pemilihan legislatif. (Mei/IJ)