SURABAYA | INTIJATIM.ID – Video viral berisi penganiayaan oleh sekelompok warga terhadap petugas pemilu (KPPS) di Madura Jawa Timur, ternyata tidak benar atau hoax.
Dalam video tersebut, salah satu TPS tidak bisa melaksanakan pemungutan suara. Bahkan 1 desa di Madura tidak bisa milih karena tidak mendapat kartu dan terjadi pembacokan terhadap Ketua PPS di rumahnya.
Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menegaskan, bahwa informasi terkait KPPS dibacok itu adalah Hoaks, dan kepada masyarakat jangan mudah terprovokasi atau memprovokasi isu yang belum jelas kebenarannya.
“Itu hoax. Apabila menerima informasi itu baik dari group WA atau medsos lainnya, jangan disebarkan, karena belum tentu kebenarannya,” tegasnya
Kombes Dirmanto menjelaskan, bahwa situasi di desa tersebut sudah kondusif setelah dilakukan mediasi. Pun, pemungutan suara di TPS tersebut juga berjalan aman dan lancar.
“Saring dulu sebelum sharing, pastikan kebenarannya,” tutup Kabidhumas Polda Jatim. (Red/Hms)
