MAGETAN | INTIJATIM.ID – Memasuki hari ketiga, Pameran Tosan Aji jilid 3 tahun 2023 ini ditutup dengan pagelaran wayang kulit dengan Dalang Cilik Brian Putro Antoni dari Desa Bogem, Kawedanan.
Acara yang digelar Pemkab Magetan dengan bekerjasama komunitas Pekatik (Paguyuban Sejarah Kebudayaan Tradisional dan Ekonomi Kreatif) ini, ditutup secara resmi oleh Bupati Magetan Suprawoto. Bertempat di Gedung Tripandita, pada Minggu malam (30/07/2023).
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Magetan, Joko Trihono mengatakan, kegiatan ini telah memberikan kontribusi besar khususnya bagi pegiat seni dan masyarakat di Magetan Jawa Timur.
Sebanyak 230 keris dari beberapa kolektor Magetan dan Jawa Timur, ditampilkan dalam Pameran Tosan Aji 2023.
“Kegiatan ini diikuti 50 pebursa, dengan jumlah sebanyak 180 transaksi, sehingga terjadi perputaran ekonomi yang cukup tinggi,” terangnya.
Bupati Suprawoto menambahkan, dengan adanya Pameran Tosan Aji ini, selain memberikan efek terhadap perekonomian, juga memberikan ruang dalam mengembangkan seni dan jati diri para seniman.
“Terima kasih juga pada para empu yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan pelajaran dalam pembuatan keris,” jelas Bupati Suprawoto, Minggu (30/7).
Dalam acara tersebut, Bupati Suprawoto juga menyerahkan keris secara simbolis kepada dalang cilik sebelum pagelaran wayang kulit dimulai.
Selain pameran Tosan Aji, rangkaian kegiatan seperti Lampah Hastungkara Bumi Mageti, workshop perawatan tosan aji, serasehan budaya, bursa tosan aji, edukasi tosan aji dan gladen jemparingan, juga dilaksanakan untuk memeriahkan acara tersebut. (Red)
