Gebyar HDI 2025, Pemkab Magetan Tegaskan Komitmen Ramah Disabilitas

MAGETAN | INTIJATIM.ID – Demi mewujudkan Kabupaten Magetan yang ramah disabilitas, Pemkab Magetan melalui Dinas Sosial menggelar Gebyar Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Surya Graha, Senin (22/12/2025).

Gebyar HDI 2025 ini mengusung tema “Bersama Tanpa Batas, Bersama dengan Cinta Merawat, Mendukung, dan Memerdekakan”. Tema ini menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang inklusif bagi penyandang disabilitas.

“Peran orang tua sangatlah vital. Ketulusan, kesabaran, dan kasih sayang para orang tua sangat penting, terutama dalam memastikan tumbuh kembang anak penyandang disabilitas secara optimal,” jelas Nanik Endang Rusminiarti, Bupati Magetan, Jawa Timur.

Bupati juga menegaskan, bahwa anak penyandang disabilitas merupakan anak istimewa yang memiliki hak yang sama sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

“Hak anak penyandang disabilitas wajib dipenuhi. Negara hadir untuk memastikan mereka mendapatkan perlindungan, pendidikan, dan kesempatan yang setara,” tegasnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Parminto Budi Utomo, menjelaskan, Gebyar HDI 2025 digelar sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesadaran publik terhadap isu disabilitas.

“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, sekaligus menumbuhkan motivasi bagi anak dan keluarga penyandang disabilitas agar percaya diri dan mandiri,” 7ngkapnya.

Menurut Parminto, stigma negatif terhadap penyandang disabilitas masih menjadi tantangan yang harus diubah. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan mampu melihat potensi anak penyandang disabilitas sebagai individu yang produktif dan berdaya.

“Kami ingin mengubah pola pikir masyarakat bahwa anak penyandang disabilitas bukanlah beban, melainkan memiliki potensi besar untuk berkembang dan berkontribusi bagi lingkungan dan daerah,” tambahnya.

Gebyar Hari Disabilitas Internasional 2025 di Magetan juga diisi dengan berbagai kegiatan inklusif yang melibatkan komunitas disabilitas, orang tua, serta pemangku kepentingan, sebagai wujud nyata dukungan terhadap terwujudnya Magetan sebagai kabupaten ramah disabilitas. (Bgs/IJ)