MAGETAN | INTIJATIM.ID – Selain Pameran Tosan Aji yang bertajuk “Joyo Jayaning Nuswantoro”, dalam rangkaian kegiatan ini juga digelar kirab Lampah Hastungkara Andum Berkah Bolu Rahayu, pada Kamis malam (11/7/2024).
Para peserta kirab berjalan kaki mulai dari Pendapa Surya Graha Magetan mengitari alun-alun Magetan dengan membawa pusaka dan roti bolu khas Magetan. Pun, terasa dengan nuansa yang amat sakral. Selanjutnya dilakukan ritual jamasan (membersihkan), agar pusaka tersebut terjaga dengan baik.
“Kirab ini bertujuan untuk menghibur masyarakat khususnya warga Magetan, dengan adanya fragmen-fragmen yang dilaksanakan tadi, masyarakat dapat menghargai budaya warisan leluhur.,” ungkap Hergunadi, Penjabat Bupati Magetan.
Acara ini juga diikuti oleh Pj. Bupati Magetan, Forkopimda, Pj. Sekretaris Daerah, Asisten dan Staf Ahli, OPD terkait, Pekatik dan Budayawan.
“Dengan bolu rahayu ini, kita juga mengenalkan produk asli Magetan. Jadi, bolu ini dulu adalah makanan yang istimewa dan mahal, dengan perkembangan zaman kue bolu ini dapat dinikmati semua kalangan dengan harga yang terjangkau,” jelas Pj Bupati Magetan, Kamis (11/7).
Hergunadi berharap, masyarakat juga ikut mengenalkan kue bolu rahayu sebagai makanan khas Magetan. “Sehingga makanan khas Magetan ini bisa disukai banyak orang,” tandasnya.
Di akhir acara, kue bolu rahayu yang diarak tersebut diperebutkan warga masyarakat Magetan dengan maksud mendapatkan keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa. (Bgs)
