Tak Ada Demo, Serikat Pekerja di Ngawi Pilih Rayakan MayDay dengan Hal Positif

NGAWI | INTIJATIM.ID – Koordinator Serikat Pekerja/Buruh Kabupaten Ngawi, Syarif, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, atas perhatian dan kemitraan yang dibangun selama ini. Ia menegaskan bahwa serikat pekerja merasa dihargai sebagai mitra kerja sejajar, bukan lagi dipandang sebelah mata.

“Kami sangat berterima kasih karena kini kami dipandang sebagai mitra,” ujarnya, Kamis (1/5/2025).

Menurut Syarif, keberadaan Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit itu sangat membantu dalam mengalirkan informasi terkini dari perusahaan. Hal ini dinilai sangat efektif dalam meminimalkan perbedaan pendapat yang kerap muncul di lingkungan kerja. Ia juga mengapresiasi situasi kondusif yang telah terjaga, di mana dalam kurun waktu 10–15 tahun terakhir tidak terjadi aksi demonstrasi besar.

“Mindset kami bukan lagi provokatif atau agresif. Kami lebih fokus pada dialog,” ungkapnya.

Dengan melihat pertumbuhan ekonomi daerah yang meningkat tiap tahun, Syarif menyebut, para pekerja dan buruh juga telah menunjukkan loyalitas tinggi terhadap perusahaan. Pun berharap, kondisi ini dapat menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki hubungan industrial ke depan.

“Kontribusi pekerja sangat besar dan mereka layak mendapatkan perhatian lebih,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Tenaga Kerja DPPTK Ngawi, Supriyadi, menyampaikan bahwa, pihaknya terus memfasilitasi kegiatan serikat pekerja, termasuk agenda jalan sehat dan baksos. Kegiatan tersebut merupakan usulan dari sembilan serikat pekerja yang ada di Ngawi, Jawa Timur.

“Kegiatan ini untuk karyawan aktif maupun yang sudah tidak bekerja, sesuai dengan kupon yang telah kami distribusikan kepada sekitar 3.000 peserta,” jelas Supriyadi.

Terkait upah minimum, Supriyadi menjelaskan, bahwa UMK Ngawi saat ini sebesar Rp2.379.000 sudah memenuhi standar di atas garis kemiskinan Provinsi Jawa Timur. Pihaknya juga akan terus mendorong upaya peningkatan kesejahteraan buruh, termasuk aspirasi kenaikan upah jika diperlukan.

“Kami ingin sinergi antara pemkab, perusahaan, dan pekerja tetap solid demi pertumbuhan bersama,” tutupnya. (Mei)

Loading

Leave a Reply